Film Lari dari Blora berkisah tentang gadis asal Amerika bernama Cintya (Annika Kuyper), yang mewakili LSM asing untuk melakukan penelitian terhadap masyarakat Samin yaitu daerah yang terletak di antara Pati – Blora (Jawa Tengah).
Pada saat yang sama, Bongkeng (Andreano Phillip) dan Sudrun (Oktav Kriwil), dua pelarian Penjara Blora menyusup masuk ke desa untuk bersembunyi. Hal inilah yang kemudian menyebabkan desa Samin dilanda isu negatif sebagai desa sarang penyamun.
Dikisahkan juga seorang guru bernama Ramadhian (Iswar Kelana), yang memiliki keinginan untuk merubah cara berpikir warga desa Samin yang hanya mementingkan sekolah kehidupan, budi pekerti dan kerja halal, tanpa perlu sekolah formal sehingga semuanya buta huruf. Ramadhian ingin anak-anak desa Samin bersekolah. Namun usahanya tersebut ditentang oleh Lurah setempat yang memiliki prinsip, dengan tetap menjadikan masyarakat Samin sebagai Cagar Budaya.
Kedatangan Cintya membuat Ramadhian semakin bersemangat untuk melaksanakan niatnya tersebut. Namun kedekatannya dengan Cintya membuat kekasih Ramadhian yaitu Hasanah (Ardina Rasti), putri pak camat menjadi cemburu. Akhirnya terjadilah hubungan segitiga di antara mereka.
Komentar :
Post a Comment